SELAMAT DATANG SANTRI BARU DI KAMPUS BELAJAR DAN BERLATIH, PESANTREN DAARUT TAUHIID


Senin, (13/7) Pembukaan Kegiatan Masa Ta’aruf Santri Baru (MATABA) 2020 dihadiri oleh Ketua Yayasan, Direktur Pendidikan, Dewan Guru dan Tenaga Kependidikan, serta 844 santri bersama orang tua.
Kegiatan ini diadakan sebagai upaya menjembatani siswa baru mengenal berbagai kekhasan tata nilai Daarut Tauhiid, baik berupa lingkungan fisik, lingkungan sosial maupun kegiatan pembelajaran dan aktivitas pembiasanaan yang nanti akan mereka dihadapi.
Selama bersekolah di Daarut Tauhiid, seluruh civitas akan dibekali 3 hal, yaitu: Pertama, Pemahaman Diniah/Ilmu Agama yang baik. Di mana ilmu agama islam, khususnya tentang keyakinan/aqidah tauhiid yang kuat. Porsinya akan lebih banyak dibanding sekolah lain. Kedua, sekolah untuk pendidikan karakter. Daarut Tauhiid hadir dengan karakter BAKU (Baik dan Kuat). Setelah belajar dan berlatih di sini, diharapkan dapat menjadi santri Bertauhiid, Berkarakter, dan Rahmatan Lil’alamiin. Ketiga, Proses belajar harus dilalui dengan terus menempa diri, mengulang, berlatih, dan melalui ujian agar terus meningkat menjadi pribadi yang lebih baik.
“Diharapkan ayah, bunda, ustaz/ah, dan anak-anak sekalian dapat terus melakukan perubahan. Konsep perubahan yang diterapkan di Daarut Tauhiid pertama dengan memberi keteladanan. Selanjutnya Diklatna (Pendidikan, Pelatihan, dan Pembinaan). Kemudian, menciptakan lingkungan yang kondusif. Terakhir, kekuatan ruhiyah. Syariatnya sekolah-sekolah di DaarutTauhiid hanya sebagai sistem, yang dapat mengubah hati adalah Allah Swt.”, jelas Ustazah Wiwi Woro selaku pimpinan.
“Selamat bergabung di kampus belajar dan berlatih, Pesantren Daarut Tauhiid.”pungkas Bu Wiwi sapaan akrabnya, saat menyampaikan sambutan kegiatan MATABA 2020.