ADZKIA— Al-Quran adalah petunjuk bagi orang-orang yang bertaqwa. Penyembuh bagi penyakit yang paling berbahaya bagi manusia yaitu penyakit hati dan memberikan solusi bagi semua permasalahan.

Pengalaman gurunda KH. Abdullah Gymnastiar selama menjalani masa karantina sejak terkonfirmasi positif covid-19. Salah satu kegiatan yang beliau lakukan adalah menyimak tayangan-tayangan orang yang mendapatkan hidayah melalui membaca terjemah alquran. Terinspirasi dari hal tersebut, beliau pun mencoba hal tersebut. Aa Gym, begitu sapaan akrabnya. Semakin intens menghatamkan terjemah quran dan mengajak para santrinya untuk membaca juga minimal 1 bulan khatam terjemah. Tujuannya adalah agar semakin mengokohkan keimanan.

Guna mendukung hal tersebut, maka manajemen SMP Adzkia Islamic School mengadakan upgrading Pelatihan Quantum Terjemah Alquran (QTA) bagi para guru, tenaga kependidikan, musyrif/ah. “Pelatihan Quantum Terjemah Al-Quran merupakan salah satu metode menerjemahkan alquran terbaru, dengan menggunakan 5 warna sebagai alat bantu untuk mempermudah proses pembelajaran. Metode ini telah terbukti bahwa mempelajari alquran sebenarnya mudah.”, jelas Ustaz Edi Junaedi selaku pembimbing.

Pelatihan yang diadakan sepekan sekali ini, dimulai perdana pada saat Selasa, (2/2). Ada pun target pembelajaran setelah mengikuti pelatihan ini, yaitu: Pertama, langsung bisa menguasai kosa-kata alquran +- 50% tanpa melihat kamus. Kedua, menguasai jumlah kata dalam ayat. Ketiga, menguasai struktur bahasa dan perubahan kata dalam ayat alquran. Keempat, menguasai teknik membuka kamus bahasa arab. Terakhir, merangkai kalimat terjemahan dengan baik dan benar. (HumAdz)