SMP ADZKIA BUKA PENDAFTARAN PESERTA DIDIK BARU
ADZKIA – SMP Adzkia Daarut Tauhiid kembali membuka Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB). Berbeda dengan tahun sebelum dimana pendaftaran PPDB di SMP Adzkia dibuka di bulan Januari, untuk Tahun Ajaran 2021/2022 pendaftaran sudah dapat dilakukan di bulan November 2020.
“InsyaAllah kita akan buka pendaftaran mulai tanggal 1 November 2020. Pendaftaran tahun ajaran baru ini kita percepat agar dapat dilakukan serentak dengan pendaftaran sekolah di Direktorat Pendidikan Daarut Tauhiid Bandung. Jadi di tanggal 1 November nanti, tidak hanya pendaftaran di Adzkia saja yang dibuka, tetapi juga pendaftaran sekolah-sekolah di Yayasan Daarut Tauhiid, mulai jenjang TK/PG hingga SMA/SMK,” ujar Wakil Kepala SMP Adzkia Bidang Humas, Achmad Akrom, Jumat (16/10).
Menurut Akrom, kuota siswa yang akan diterima di SMP Adzkia TA 2021/2022 adalah 50 siswa, dengan peruntukan kuota 25 orang untuk siswa akhwat dan 25 orang untuk siswa ikhwan. Seluruh siswa yang diterima ini diungkapkannya merupakan siswa dengan Program Beasiswa, yang diperuntukkan bagi siswa yang kurang mampu secara ekonomi, namun berprestasi dan memiliki keinginan yang kuat untuk sekolah.
“Tahun ini, PPDB di SMP Adzkia hanya dibuka dengan jalur online. Jadi para pendaftar dapat mendaftarkan diri melalui website pendaftaran www.ppdb.daaruttauhiid.sch.id, tanpa harus datang langsung ke sekolah,” tutur Akrom. Durasi lamanya waktu pendaftaran peserta didik baru di tahun ini pun ditambahkan Akrom lebih panjang dari tahun kemarin. “Jika tahun kemarin kita hanya buka selama 1 bulan, maka tahun ajaran ini kita pendaftaran satu bulan setengah, yaitu dari tanggal 1 November 2020 hingga 15 Desember 2020,” tambahnya.
Meski begitu, durasi ini dapat saja berlangsung lebih singkat jika kuota pendaftar sebanyak 150 orang dinilai sudah mencukupi. Untuk itu, Akrom menyarankan agar orang tua yang ingin mendaftarkan anaknya di SMP Adzkia dapat segera mengurus segala berkas persyaratan yang dibutuhkan dan segera mendaftarkan diri di website yang telah disediakan begitu pendaftaran dibuka.
“Jadi kita hanya buka pendaftaran selama satu bulan, untuk Gelombang I. Jika kuota pendaftar yang kita targetkan sebanyak 150 orang pendaftar tercukupi, maka secara otomatis Gelombang II ditiadakan. Harapannya, seperti tahun lalu, kita hanya buka satu gelombang saja, sehingga di bulan Januari 2021, kita sudah punya daftar siswa yang fixed akan menjadi Peserta Didik Baru di SMP Adzkia, untuk Tahun Ajaran 2021/2022 mendatang,” jelas Akrom.
Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon Peserta Didik di antaranya adalah scan KTP Orang Tua, scan Kartu Keluarga, scan Akte Kelahiran, scan Surat Keterangan Kelakuan Baik (SKKB) dari Sekolah Asal, scan Surat Keterangan Sehat dari Dokter/Puskesmas, Soft File Pas Foto 3×4 (maksimal 1 Mb), foto rumah tampak samping dan depan, scan nilai rapor kelas IV (semester I dan II) serta nilai rapor kelas V (semester I dan II), dan terakhir, scan Surat Keterangan Tidak Mampu dari Kelurahan.
“Semua persyaratan di atas wajib untuk dipenuhi, agar selanjutnya bisa dilakukan home visit / survey oleh Daarut Tauhiid Peduli, dan jika memang dinyatakan layak, dapat melanjutkan ke tahap berikutnya yaitu Tes Tertulis, Tes Wawancara (untuk orang tua dan anak), Tes Baca Quran, Tes Fisik, dan terakhir Psikotes,” ungkapnya.
Akrom mengatakan, selesai melaksanakan berbagai tes yang tadi disebutkan, akan ada pengumuman Tes Seleksi Tahap II yang menyatakan siswa tersebut diterima di SMP Adzkia. “Mudah-mudahan pelaksanaan PPDB tahun ini diberikan kelancaran oleh Allah Swt. dan dipermudah segala sesuatunya sehingga kita bisa kembali menjaring siswa-siswa berprestasi, baik secara akademik, maupun non akademik,” pungkasnya. (HumAdz)